Tag Archives: TikTok

Digilife

TikTok Notes, Aplikasi Baru Yang Saingi Instagram Tapi Mirip Pinterest

Kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan TikTok, aplikasi video pendek yang populer itu. Nah, pemilik TikTok, ByteDance, baru saja meluncurkan aplikasi baru yang masih berkaitan dengan TikTok. Aplikasi terbarunya ini namanya TikTok Notes, yang mengutamakan konten foto. Yap, aplikasi foto ini menjadi saingan baru bagi Instagram, yang masih menjadi pilihan utama dalam hal konten visual foto. TikTok Notes diluncurkan pada Kamis (18/04) kemarin, di tengah ancaman pemblokiran TikTok oleh Amerika Serikat. Penasaran seperti apa fitur-fitur di TikTok Notes? Yuk kita bahas lebih lanjut di artikel ini!

TikTok Notes, Aplikasi Baru Yang Menyaingi Instagram Tetapi Terlihat Seperti Pinterest

TikTok Notes adalah aplikasi berbagi foto baru milik ByteDance yang dirilis pada Kamis (18/04). Aplikasi ini mirip dengan Instagram dan Pinterest, tempat Anda dapat mengunggah foto yang disukai dan mengorganisirnya ke dalam koleksi topik tertentu. ###Kumpulan Foto Berdasarkan Topik

Di TikTok Notes, Anda dapat membuat papan yang berisi foto-foto tentang topik tertentu, seperti fashion, makanan, atau liburan. Ini mirip dengan fitur papan Pinterest. Anda dapat mengunggah foto Anda sendiri atau memasukkan foto dari sumber lain. Setiap papan dapat berisi hingga 50 foto. Ini memungkinkan Anda untuk dengan mudah mengumpulkan dan mengatur foto sesuai minat Anda.

Berbagi dengan Teman

Setelah membuat koleksi foto, Anda dapat membagikannya dengan teman di TikTok Notes. Teman Anda dapat menyukai dan memberi komentar pada foto di papan Anda. Mereka bahkan dapat menambahkan foto mereka sendiri ke papan Anda. Fitur berbagi ini memungkinkan Anda terhubung dengan teman yang memiliki minat yang sama.

Dengan dirilisnya TikTok Notes, ByteDance semakin memperkuat posisinya di industri media sosial. Meskipun mirip dengan Instagram dan Pinterest, TikTok Notes memiliki keunggulan dengan basis pengguna TikTok yang sangat besar. Aplikasi baru ini juga akan meningkatkan keterlibatan pengguna dan membantu ByteDance menghasilkan lebih banyak uang dari iklan.

Fitur-Fitur TikTok Notes Yang Membuatnya Berbeda Dari Instagram

TikTok Notes hadir dengan berbagai fitur unik yang membedakannya dari Instagram. Pertama, kamu bisa memasukkan catatan pribadi kedalam galeri foto. Catatan-catatan ini bisa berisi apa saja, mulai dari tempat yang ingin kamu kunjungi, film atau buku yang ingin kamu tonton atau baca, bahkan rencana kegiatanmu untuk minggu depan.

Galeri Pribadi Untuk Foto dan Video

TikTok Notes memiliki galeri pribadi tempat kamu bisa menyimpan foto dan video yang tidak ingin dibagikan ke publik. Galeri ini terenkripsi penuh, artinya hanya kamu yang bisa melihat isinya.

Filter dan Efek Kreatif

TikTok Notes menyediakan berbagai filter dan efek untuk mempercantik foto dan video yang kamu unggah. Mulai dari filter nostalgia, vintage hingga efek AR (augmented reality) seperti lens flare dan confetti. Kamu juga bisa menambahkan sticker, tulisan tangan dan gambar animasi.

Bagikan Cerita Lewat Musik

Fitur unggulan lainnya adalah kamu bisa menambahkan lagu sebagai backsound foto dan video yang diunggah. Dengan begini, foto dan video yang kamu bagikan bisa menceritakan sebuah kisah atau suasana hati tertentu lewat musik.

TikTok Notes hadir dengan beragam fitur menarik yang bisa memperkaya pengalaman berbagi foto dan video di media sosial. Meski mirip dengan Instagram, aplikasi baru ini memiliki keunikan tersendiri berkat fitur-fitur yang ditawarkan.

Cara Menggunakan TikTok Notes Untuk Konten Foto Anda

Nah, sekarang saatnya mencoba fitur baru TikTok Notes ini untuk mengunggah konten foto Anda. Pertama, pastikan Anda sudah mengunduh aplikasi TikTok Notes di perangkat Anda, baik Android maupun iOS.

Pilih Foto

Buka galeri foto di perangkat Anda dan pilih foto yang ingin Anda unggah ke TikTok Notes. Anda dapat memilih foto apa saja, mulai dari pemandangan, makanan, selfie, hingga foto bersama teman atau keluarga. TikTok Notes mendukung berbagai jenis foto.

Edit Foto

Sebelum mengunggah, Anda dapat mengedit foto tersebut di aplikasi TikTok Notes. Terdapat berbagai filter dan efek yang dapat Anda terapkan pada foto seperti filter vintage, efek blur, atau efek cahaya. Selain itu, Anda juga dapat menambahkan stiker, tulisan, hingga emoji pada foto Anda. Editlah foto sesuai selera Anda!

Tambahkan Caption

Setelah selesai mengedit foto, saatnya memberikan caption pada foto tersebut. Anda dapat memberikan keterangan singkat mengenai foto atau menceritakan pengalaman saat mengambil foto tersebut. Caption yang kreatif dan menarik dapat membuat foto Anda lebih diminati pengguna TikTok Notes lainnya.

Bagikan ke Teman

Langkah terakhir, bagikan foto Anda ke akun TikTok Notes Anda agar dapat dilihat oleh pengikut Anda. TikTok Notes memungkinkan Anda untuk berbagi ke media sosial lain seperti Instagram, Facebook, dan Twitter. Bagikan juga ke teman Anda agar mereka dapat memberikan komentar dan menyukai foto Anda.

Nikmati fitur baru TikTok Notes ini dan unggah foto terbaik Anda! Kreativitas dan keaslian foto akan menentukan popularitas konten foto Anda di aplikasi TikTok Notes baru ini.

Apakah TikTok Notes Akan Mampu Menyaingi Instagram?

Fitur Foto Berkualitas

Salah satu keunggulan TikTok Notes adalah kualitas fotonya yang tinggi, bahkan bisa menyaingi Instagram. Kamu bisa mengunggah foto dengan kualitas 4K yang terlihat sangat jernih dan detail. Selain itu, aplikasi ini juga dilengkapi dengan berbagai filter dan editing tools yang bisa kamu gunakan untuk mempercantik fotomu.

Keunggulan Lainnya

Selain kualitas fotonya yang baik, TikTok Notes juga memiliki beberapa keunggulan lain dibanding Instagram. Pertama, kamu bisa mengunggah foto dalam bentuk galeri atau kumpulan foto sekaligus dalam satu unggahan. Kedua, aplikasi ini mendukung unggahan foto dalam format landscape atau potrait. Ketiga, kamu bisa menambahkan musik ke fotomu untuk membuatnya lebih kreatif.

Tantangan Berat

Meski memiliki sejumlah keunggulan, TikTok Notes masih harus berjuang keras untuk bisa menyaingi Instagram. Pasalnya, Instagram sudah sangat populer di kalangan anak muda dan memiliki jumlah pengguna yang jauh lebih banyak. Selain itu, fitur di Instagram juga lebih lengkap, mulai dari unggahan foto, video, live streaming, hingga IGTV. Oleh karena itu, TikTok Notes harus terus mengembangkan fitur-fiturnya agar bisa menarik lebih banyak pengguna.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, TikTok Notes adalah aplikasi foto baru yang cukup menarik dengan keunggulan kualitas foto 4K dan galeri fotonya. Namun, aplikasi ini masih harus berusaha keras untuk bisa menyaingi Instagram yang sudah mendominasi pasar aplikasi foto. Dengan terus menambah fitur dan kualitasnya, TikTok Notes berpeluang untuk merebut pangsa pasar Instagram di masa mendatang.

Pertanyaan Yang Sering Diajukan Tentang TikTok Notes: Semua Pertanyaan Anda Terjawab

Apakah TikTok Notes adalah aplikasi baru?

Ya, TikTok Notes adalah aplikasi baru yang diluncurkan oleh ByteDance, perusahaan di balik TikTok. Meskipun TikTok Notes berfokus pada foto, tidak seperti TikTok yang berfokus pada video pendek, kedua aplikasi ini tetap berhubungan.

Bagaimana cara kerja TikTok Notes?

TikTok Notes membiarkan pengguna berbagi foto dan kreasi visual lainnya dengan teman dan pengikut. Pengguna dapat mengunggah foto, mengeditnya dengan filter dan efek, lalu membagikannya ke feed TikTok Notes mereka. Pengguna juga dapat menyukai dan berkomentar pada foto orang lain.

Apakah saya bisa menggunakan filter dan efek di TikTok Notes?

Ya, salah satu fitur utama TikTok Notes adalah kemampuannya untuk mengedit foto dengan berbagai filter dan efek. Aplikasi ini menyediakan berbagai filter dan efek populer yang mirip dengan yang ada di aplikasi seperti Snapchat dan Instagram. Pengguna dapat dengan mudah menambahkan filter, efek bokeh, teks, stiker, dan banyak lagi ke foto mereka.

Apakah saya perlu memiliki akun TikTok untuk menggunakan TikTok Notes?

Tidak, akun TikTok tidak diperlukan untuk menggunakan bajoslot88 TikTok Notes. Pengguna dapat mendaftar dan login menggunakan nomor ponsel atau alamat email mereka. Meskipun demikian, pengguna TikTok Notes tetap dapat berinteraksi dengan pengguna TikTok jika mereka mau. Akun di kedua platform ini terhubung, jadi pengguna dapat mengikuti teman TikTok mereka di TikTok Notes.

TikTok Notes hadir sebagai aplikasi foto baru yang seru dan interaktif. Dengan filter dan efek yang kreatif serta kemampuan untuk terhubung dengan teman di TikTok, TikTok Notes

Conclusion

Ya, dengan peluncuran TikTok Notes, ByteDance jelas ingin mencoba berinovasi lebih jauh dari sekadar aplikasi video pendek. TikTok Notes bisa jadi saingan serius bagi Instagram, meski konsepnya lebih mirip Pinterest yang berfokus pada konten visual foto.

Apakah TikTok Notes bisa menggeser posisi Instagram sebagai raja konten foto? Kita lihat saja nanti. Yang pasti, persaingan di dunia aplikasi sosial media makin menarik untuk diikuti. Tetap update info terbarunya, ya!

Gadget

Pengalaman TikTok Generasi Terbaru Dengan Apple Vision Pro

Saudara pengguna TikTok, coba bayangkan rasanya menikmati konten vertikal TikTok yang biasa Saudara saksikan di ponsel atau tablet, kini dengan headset realitas campuran Vision Pro dari Apple. Wah, pasti serunya luar biasa!

TikTok baru-baru ini meluncurkan aplikasinya untuk Vision Pro Apple. Pengguna bisa menyaksikan atau membuat video-video pendek dengan cara yang lebih menarik dan immersif.

TikTok sudah menyesuaikan berbagai tampilan antarmuka dan menanamkan fitur-fitur baru untuk meningkatkan pengalaman pengguna saat TikTok-an. Misalnya, untuk menggulir konten, pengguna cukup melakukan gerakan mencubit, lalu menggerakkan tangan ke atas atau ke bawah.

Menikmati Konten TikTok Di Apple Vision Pro

Memilih Konten

Ketika Anda menyalakan Apple Vision Pro dan membuka aplikasi TikTok, Anda akan disajikan dengan tampilan TikTok yang familiar di layar. Anda dapat memilih berbagai konten seperti video lucu, meme, atau resep masakan dengan mudah. Cukup tekan tombol “Suka” atau geser ke kiri untuk melihat konten lain. Sangat mudah dan intuitif.

Video Immersif

Ketika Anda memutuskan untuk menonton video tertentu, layar akan berubah menjadi tampilan 360 derajat yang mengelilingi Anda. Rasakan seolah-olah Anda berada di dalam video itu sendiri. Dengan Apple Vision Pro, video TikTok tidak lagi terbatas pada layar persegi panjang. Anda dapat menikmati konten secara penuh dan immersif.

Berinteraksi dengan Filter AR

Selain menikmati pengalaman video 360 derajat, Anda juga dapat berinteraksi dengan filter AR (augmented reality) populer TikTok seperti efek ukiran patung, lensa kucing, atau efek percikan api. Tekan dan seret filter AR ke wajah Anda dan lihat diri Anda berubah menjadi karakter 3D yang lucu. Hal ini membuat pengalaman TikTok di Apple Vision Pro semakin seru dan interaktif.

Dengan Apple Vision Pro, menjelajahi dan menikmati konten TikTok tidak pernah semenyenangkan ini. Video immersif 360 derajat dan filter AR yang interaktif membuat pengguna merasa seolah-olah mereka berada di dalam dunia TikTok. TikTok di Apple Vision Pro adalah pengalaman masa depan yang belum pernah ada sebelumnya.

Fitur Baru TikTok Untuk Apple Vision Pro

Kamu bisa menikmati konten TikTok secara vertikal menggunakan kacamata realitas campuran Apple Vision Pro. TikTok baru-baru ini meluncurkan aplikasinya untuk Apple Vision Pro. Pengguna dapat menonton atau membuat video pendek dengan cara yang lebih imersif.

TikTok melakukan berbagai penyesuaian antarmuka (UI) dan menanamkan fitur baru untuk meningkatkan pengalaman pengguna saat menggunakan TikTok. Sebagai contoh, untuk menggeser konten, pengguna hanya perlu menerapkan gestur mencubit, lalu menggerakkan tangan ke atas atau ke bawah.

Mode Theater

Mode Theater memungkinkan pengguna menonton video TikTok dalam layar besar virtual. Kamu dapat duduk di sofa maya, bersantai dan menikmati konten TikTok favoritmu dalam pengalaman bioskop pribadi. TikTok juga menambahkan efek visual dan audio untuk memperkuat sensasi bioskop.

Efek AR

TikTok memanfaatkan kamera AR pada Apple Vision Pro untuk menerapkan efek AR yang unik pada video pengguna. Misalnya, pengguna dapat merekam diri mereka sendiri dengan filter wajah hewan atau menambahkan objek 3D seperti mahkota bunga atau kupu-kupu ke video mereka.

Konten Eksklusif

Beberapa kreator konten TikTok telah jordan188 membuat konten eksklusif khusus untuk pengalaman Apple Vision Pro. Video ini dirancang untuk memanfaatkan kemampuan tampilan lebar, audio spasial, dan efek AR pada headset. Jadi kamu bisa menikmati konten eksklusif yang tidak tersedia di perangkat seluler biasa.

Cara Menggunakan Aplikasi TikTok Di Apple Vision Pro

Setelah kamu mengunduh aplikasi TikTok untuk Apple Vision Pro, ini langkah-langkah untuk menggunakannya:

Membuka dan Login

Buka aplikasi TikTok di headsetmu. Kamu akan melihat layar virtual besar di hadapanmu. Untuk login, pilih tombol “Login” dan masukkan username dan password TikTok kamu. Setelah itu, kamu siap untuk menjelajahi konten TikTok dalam pengalaman baru ini!

Melihat Video

Untuk melihat video, gerakkan tangan ke atas atau bawah seolah-olah sedang men-scroll layar smartphone. Kamu akan melihat video demi video yang muncul dalam ukuran besar. Untuk berhenti di satu video, angkat satu tangan dan video itu akan diputar. Untuk melanjutkan penjelajahan, turunkan tangan lagi.

Mengikuti Kreator

Untuk mengikuti kreator konten favoritmu, ketuk tombol “follow” di pojok kanan atas video mereka. Setelah mengikuti, video terbaru dari kreator itu akan muncul lebih sering di beranda TikTok mu.

Membuat Video

Jika kamu ingin membuat video TikTok sendiri menggunakan Apple Vision Pro, pilih tombol “+” di layar. Kamu bisa merekam video dengan kamera di headset, lalu mengedit dan menambahkan efek AR sebelum memposting ke TikTok. Pengalaman ini tentunya akan lebih seru dibanding hanya menggunakan kamera smartphone!

Dengan Apple Vision Pro, kamu bisa menikmati konten TikTok dengan lebih immersif. Apakah kamu sudah siap untuk mencoba pengalaman baru ini? Yuk ke TikTok dan nikmati hiburan lebih realistis di dalam augmented reality!

Kelebihan Menonton TikTok Di Apple Vision Pro

Pengalaman visual yang lebih menarik

Dengan Apple Vision Pro, konten TikTok akan terlihat lebih hidup dan menarik. Kamu bisa menonton video dalam tampilan 360 derajat yang membuatmu merasa seperti berada di dalam video. Efek visual seperti lens flare, bokeh dan particle effects juga akan terlihat lebih nyata. Semua ini membuat pengalaman menonton video TikTok jadi lebih immersif.

Fitur baru yang interaktif

Selain bisa menonton video secara 360 derajat, Apple Vision Pro juga memungkinkan kamu untuk berinteraksi dengan konten TikTok. Misalnya, kamu bisa melihat detail pakaian atau make up yang dipakai kreator konten hanya dengan mendekatkan wajah ke layar. Atau, kamu juga bisa menyentuh objek di video untuk melihat detailnya. Fitur interaktif seperti ini membuat TikTok jadi platform hiburan yang lebih menarik di Apple Vision Pro.

Lebih mudah membuat konten

Dengan Apple Vision Pro, membuat konten TikTok jadi lebih mudah dan menyenangkan. Kamu bisa merekam video 360 derajat hanya dengan satu kali sentuh. Kamu juga bisa menambahkan efek AR seperti lens, filter dan effect dengan cepat. Tombol untuk mempercepat atau memperlambat video juga memudahkan kamu dalam mengedit video. Semua fitur ini membuat proses produksi konten TikTok di Apple Vision Pro lebih efisien.

Secara keseluruhan, menonton dan membuat konten di TikTok dengan Apple Vision Pro memberikan pengalaman yang lebih immersif dan interaktif. Meski harganya masih cukup mahal, Apple Vision Pro bisa menjadi pilihan yang tepat bagi kamu yang ingin mengeksplorasi konten TikTok dalam tampilan dan dimensi baru.

Pertanyaan Umum Tentang Menikmati Konten TikTok Di Apple Vision Pro

Apakah video TikTok yang ada lebih menarik dalam tampilan VR?

Ya, konten TikTok yang ada tampak lebih menarik dan imersif dalam tampilan VR Apple Vision Pro. Video pendek vertikal yang biasa Anda tonton di ponsel atau tablet sekarang muncul di sekitar Anda dalam tampilan 360 derajat. Musik dan efek suara juga terdengar lebih nyata. Pengalaman ini membuat menonton video TikTok jauh lebih menyenangkan dan menghibur.

Apakah sulit untuk berselancar dan berinteraksi dengan konten dalam tampilan VR?

Tidak, TikTok telah menyesuaikan antarmuka penggunanya untuk pengalaman VR yang intuitif. Anda dapat melakukan gestur pinch untuk bergulir naik atau turun melewati konten, dan gestur lain untuk menyukai, berkomentar, dan berbagi video. Tombol virtual juga tersedia untuk berinteraksi dengan konten jika Anda lebih suka menggunakan kontroler VR. Semua ini membuat pengalaman berselancar dan berinteraksi dengan konten TikTok dalam VR menjadi mudah dan menyenangkan.

Bisakah saya membuat konten TikTok di Apple Vision Pro?

Ya, Anda dapat membuat konten TikTok Anda sendiri menggunakan kamera passthrough pada Apple Vision Pro. TikTok telah menambahkan berbagai filter AR, efek, dan alat kreatif yang dapat Anda gunakan untuk membuat video pendek yang menarik dalam tampilan VR. Konten buatan pengguna dalam VR diharapkan akan menjadi tren baru di TikTok. Jadi, mulailah bereksperimen dan kreatif dengan membuat konten VR Anda sendiri!

Conclusion

Jadi, aplikasi TikTok di Apple Vision Pro benar-benar mengubah pengalaman menikmati konten vertikal yang khas dari platform ini. Dengan berbagai penyesuaian UI dan fitur baru yang dimasukkan TikTok untuk meningkatkan pengalaman pengguna, sekarang kamu bisa menikmati video-video pendek dengan cara yang lebih menarik dan menyeluruh. Coba saja sendiri dan rasakan sensasi baru menjelajahi konten TikTok dengan headset AR canggih ini. Pengalaman baru menunggumu!

Digilife

Pengguliran Otomatis TikTok yang baru: Saat Anda Terlalu Sibuk Menggulir

Tahukah kamu bahwa terkadang kita terlalu malas untuk menggeser layar saat menonton TikTok? Kita ingin ada fitur otomatis yang melakukannya untuk kita. Nah, mendengar harapan para penggunanya, TikTok akan segera meluncurkan fitur baru bernama Auto Scroll. Fungsinya lebih kurang sama dengan namanya, pengguna bisa menonton video-video pendek tanpa perlu menggeser layar secara manual. Fitur ini hadir untuk membantu kamu yang terlalu sibuk menonton hingga lupa waktu. Jadi, bersiaplah!

Apakah Anda Terlalu Sibuk Menggulirk Video TikTok?

Apakah Anda sering merasa terlalu sibuk menscroll layar ponsel Anda saat menonton video di TikTok? Jika ya, fitur Auto Scroll baru ini akan sangat berguna bagi Anda. Fitur ini akan secara otomatis menscroll layar Anda saat Anda sibuk melakukan hal lain seperti makan, minum kopi, atau bahkan sambil bekerja.###

Dengan Auto Scroll, Anda dapat terus menikmati video-video pendek di TikTok tanpa perlu repot-repot menggeser layar ponsel ke bawah setiap beberapa detik. Fitur ini akan melakukan pekerjaan itu untuk Anda secara otomatis sehingga Anda dapat terus terhibur tanpa perlu bersusah payah.###

Bagi pengguna TikTok yang memiliki keterbatasan fisik seperti pengguna kursi roda atau tuna netra, fitur ini tentunya akan sangat membantu mereka untuk tetap dapat menikmati konten di platform video pendek ini. Dengan Auto Scroll, mereka tidak perlu repot-repot menggeser atau menscroll layar untuk melihat video selanjutnya dan dapat fokus menikmati tontonan.

Fitur baru Auto Scroll TikTok ini dijadwalkan akan diluncurkan pada bulan April 2022. Jadi, bersiaplah untuk menikmati konten video di TikTok dengan lebih santai dan tanpa perlu repot menggeser layar ponsel Anda lagi. Nikmati waktu berharga Anda untuk hal lain dan biarkan fitur Auto Scroll yang bekerja untuk Anda.

Fitur Auto Scroll Baru Dari TikTok

Wow, TikTok baru saja meluncurkan fitur otomatis gulir yang sangat dinanti-nanti! Dengan Auto Scroll, kamu bisa menonton video pendek tanpa perlu menggeser layar secara manual. Fitur ini sangat cocok untuk kamu yang terlalu sibuk untuk menggeser layar atau hanya ingin bersantai sambil menikmati tontonan.

Lebih banyak waktu menonton, lebih sedikit usaha

Dengan pakong188 Auto Scroll, kamu bisa duduk bersantai dan menonton video demi video secara otomatis tanpa harus berusaha menggeser layar sendiri. TikTok akan secara otomatis memutar video berikutnya secara terus menerus. Kamu hanya perlu duduk, rileks, dan nikmati tontonan.

Kontrol tetap di tangan kamu

Meski Auto Scroll memutar video secara otomatis, kamu masih bisa mengontrol kecepatan gulir dan lompat ke video mana pun yang ingin kamu tonton. Jika ingin memperlambat atau mempercepat guliran, kamu cukup menggeser slider kecepatan. Dan jika ingin lompat ke video tertentu, kamu bisa mengetuk thumbnail video tersebut. Jadi tenang saja, kendali tetap berada di tangan kamu!

Lebih banyak waktu untuk berinteraksi

Dengan Auto Scroll, kamu bisa berhenti sejenak dari aktivitas menggeser layar dan fokus untuk berinteraksi dengan video yang kamu tonton. Kamu bisa memberi like, komentar, atau bahkan membagikan video ke teman-temanmu. Kamu jadi punya lebih banyak waktu untuk menikmati dan terlibat dengan komunitas TikTok.

Auto Scroll adalah fitur yang sangat dinanti-nanti pengguna TikTok. Dengan adanya fitur ini, kamu bisa lebih banyak menikmati waktu berselancar dan berinteraksi di TikTok tanpa perlu repot-repot menggeser layar terus menerus. Update TikTok-mu sekarang juga dan nik

Cara Menggunakan Fitur Auto Scroll

Untuk aktifkan fitur Auto Scroll di akun TikTok Anda, lakukan langkah-langkah berikut:

Aktifkan fitur Auto Scroll

Pertama, masuk ke menu Pengaturan akun Anda. Kemudian, pilih opsi “Fitur Baru” di bagian bawah menu. Disana Anda akan melihat opsi “Auto Scroll”, tekan tombol “Aktifkan” di sampingnya. Setelah fitur diaktifkan, Anda akan melihat simbol lingkaran dengan tanda panah di bagian atas feed video Anda.

Mulai Auto Scroll

Untuk mulai otomatis menggulir video, tekan simbol Auto Scroll di bagian atas layar. TikTok akan mulai memutar video secara otomatis, satu per satu. Anda bisa mengubah kecepatan gulir dengan menekan tombol “Percepat” atau “Perlambat”. Jika ingin berhenti menggunakan fitur Auto Scroll, tekan kembali simbol Auto Scroll.

Tetapkan batas waktu penggunaan

Untuk mencegah kecanduan menonton video di TikTok, Anda dapat menetapkan batas waktu harian untuk fitur Auto Scroll. Masuk ke pengaturan akun Anda, pilih “Waktu Penggunaan” dan atur batas waktu yang diinginkan, misalnya 30 menit per hari. Setelah batas waktu tercapai, fitur Auto Scroll akan otomatis dimatikan.

Fitur Auto Scroll di TikTok memang membuat pengalaman menonton video lebih nyaman. Namun, tetap perlu dikendalikan penggunaannya agar tidak kecanduan. Atur batas waktu, istirahatkan mata Anda dan nikmati aktivitas lainnya juga di luar TikTok. Dengan begitu, Anda bisa terus menikmati hiburan di TikTok tanpa khawatir kehilangan produktivitas.

Kelebihan Dan Kekurangan Fitur Auto Scroll

Pros

Fitur Auto Scroll baru ini memang memberikan kemudahan bagi pengguna TikTok yang malas menscroll layar secara manual. Kamu bisa menonton video pendek tanpa perlu menyentuh layar sama sekali. Cukup duduk, santai, dan nikmati tontonan berdurasi 15 detik hingga 3 menit itu. Sangat cocok untuk kamu yang ingin bersantai tetapi tidak ingin melewatkan tren terbaru di TikTok.

Cons

Namun, ada juga beberapa kelemahan dari fitur ini. Pertama, kamu akan kehilangan kendali atas video mana yang ingin ditonton. Kedua, fitur ini hanya cocok digunakan saat kamu benar-benar ingin bersantai dan tidak terburu-buru. Jika kamu sedang mencari konten tertentu, lebih baik menggunakan metode scroll manual. Ketiga, fitur ini berpotensi membuat kamu kecanduan menonton video di TikTok karena semakin mudah dan praktis. Padahal, terlalu banyak menghabiskan waktu untuk menonton video pendek dapat berdampak buruk pada produktivitas.

Seperti fitur lainnya, Auto Scroll juga memiliki sisi positif dan negatif. Kamu perlu bijak dalam menggunakannya agar manfaatnya lebih besar daripada kerugiannya. Jika kamu merasa fitur ini membuat kamu semakin kecanduan menonton video di TikTok, lebih baik mematikan fitur tersebut dan kembali ke metode manual. Selalu ingat bahwa TikTok hanyalah salah satu platform media sosial yang seharusnya tidak menyita waktu berhargamu.

Pertanyaan Yang Sering Diajukan Tentang Fitur Auto Scroll TikTok

Bagaimana cara mengaktifkan fitur Auto Scroll?

Untuk mengaktifkan fitur Auto Scroll, buka pengaturan TikTok dan pilih “Auto Scroll”. Aktifkan tombol di sebelah fitur tersebut. Setelah diaktifkan, video TikTok akan bergeser secara otomatis ke video berikutnya tanpa perlu menggeser layar secara manual.

Apakah saya bisa menonaktifkan fitur ini?

Tentu saja. Jika Anda ingin mematikan fitur Auto Scroll, buka pengaturan TikTok lagi, temukan fitur Auto Scroll dan nonaktifkan tombol di sebelahnya. TikTok akan kembali ke penggeseran manual.

Berapa lama waktu tunggu sebelum video berikutnya dimulai?

Waktu tunggu default antara dua video adalah 3 detik. Namun, Anda dapat menyesuaikan waktu tunggu ini dengan membuka pengaturan TikTok, pilih Auto Scroll dan atur timer di bawah opsi “Waktu tunggu antar video”. Pilihan yang tersedia adalah 1-5 detik.

Apakah saya masih bisa menyukai, komentar, dan berbagi video?

Ya, fitur Auto Scroll hanya menggantikan tugas menggeser layar secara manual. Anda masih dapat berinteraksi dengan video yang ditonton seperti biasa, seperti memberikan like, komentar, dan berbagi ke media sosial. Fitur ini hanya dimaksudkan untuk kenyamanan pengguna agar bisa tetap menonton video tanpa perlu melakukan scroll secara manual.

Dengan fitur baru Auto Scroll ini, pengguna TikTok yang sibuk atau malas untuk melakukan scroll, kini bisa tetap menikmati video-video pendek di TikTok secara otomatis. Semoga fitur ini dapat meningkatkan pengalaman Anda menonton video di TikTok!

Conclusion

Jadi begitulah, fitur baru TikTok Auto Scrolling memang kedengarannya menyenangkan karena kamu bisa menonton video-video pendek tanpa perlu repot-repot menggeser layar secara manual. Tapi ingatlah bahwa menggunakan fitur ini berlebihan juga tidak baik. Sebaiknya tetap berhati-hati agar tidak kecanduan TikTok sampai lupa waktu. Kontrol dirimu agar tetap produktif. Jangan biarkan fitur Auto Scrolling ini mengambil alih hidupmu!

Digilife

TikTok Luncurkan Kampanye #SalingJaga Menjelang Pemilu 2024

Kamu pasti sudah dengar berita terbaru ini. Platform video pendek TikTok baru saja meluncurkan kampanye terbaru mereka #SalingJaga untuk melindungi integritas pemilihan umum dan memerangi penyebaran berita palsu. Mereka meluncurkan panduan video untuk mendidik pengguna dan masyarakat umum tentang bahaya informasi yang salah di platform digital, dalam webinar “#SalingJaga Diskusi Mental, Siap Menghadapi Arus Informasi Menjelang 2024 bersama TikTok” pada Kamis (14/12/2023).

Kampanye ini bertujuan untuk mengingatkan masyarakat umum untuk terus #SalingJaga saat mengekspresikan diri, berbagi sudut pandang, dan menjadi bagian dari percakapan yang lebih luas, terutama menjelang pemilu demokratik pada 2024.

TikTok Meluncurkan Kampanye #SalingJaga Menjelang Pemilu 2024

Sebagai warga negara yang peduli dengan integritas pemilu, Anda perlu waspada terhadap penyebaran informasi yang salah dan berbahaya di media sosial, khususnya menjelang pemilihan umum 2024 mendatang. Untuk itu, TikTok baru saja meluncurkan kampanye #SalingJaga untuk melindungi integritas pemilu dan melawan penyebaran informasi yang salah.

Video Panduan

TikTok merilis video panduan untuk mendidik pengguna dan masyarakat umum tentang bahaya informasi yang salah di platform digital. Video ini diluncurkan dalam webinar “#SalingJaga Diskusi Mental, Siap Menghadapi Arus Informasi Menjelang 2024 bersama TikTok” pada Kamis (14/12/2023). Video ini bertujuan untuk mengingatkan masyarakat umum untuk terus #SalingJaga saat mengekspresikan diri, berbagi sudut pandang, dan menjadi bagian dari percakapan yang lebih luas, terutama menjelang pemilu demokratis pada 2024.

Periksa Fakta Sebelum Bagikan

Sebelum jon4d slot login membagikan sesuatu di TikTok, periksa fakta dan sumber informasinya terlebih dahulu. Pastikan informasi tersebut akurat dan dapat dipercaya. Jangan mudah terpengaruh dan menyebarkan berita bohong atau hoaks. Bagikan hanya informasi positif yang dapat membangun masyarakat.

Laporkan Konten yang Salah

Jika menemukan konten yang salah, berbahaya atau melanggar kebijakan TikTok, segera laporkan kepada TikTok. TikTok akan meninjau dan menghapus konten tersebut jika memang melanggar kebijakan mereka. Dengan bekerja sama, kita dapat membantu menjaga platform TikTok tetap aman dan positif.

TikTok Mengajak Pengguna Memerangi Informasi Keliru

TikTok telah meluncurkan kampanye terbaru mereka #SalingJaga untuk melindungi integritas pemilu dan memerangi penyebaran informasi yang salah.

Mereka meluncurkan panduan video untuk mendidik pengguna dan masyarakat umum tentang bahaya informasi yang salah di platform digital, dalam webinar “#SalingJaga Diskusi Mental, Siap Menghadapi Arus Informasi Menjelang 2024 dengan TikTok” pada Kamis (14/12/2023).

Kampanye Ini Bertujuan Mendorong Pengguna Untuk Melawan Informasi Yang Salah

Kampanye ini bertujuan mengingatkan masyarakat umum untuk terus #SalingJaga saat mengekspresikan diri, berbagi sudut pandang, dan menjadi bagian dari percakapan yang lebih luas, terutama menjelang pemilihan umum demokratis pada tahun 2024.

(-) Jangan sebarkan atau bagikan informasi yang belum dikonfirmasi kebenarannya.

(-) Periksa fakta dari berbagai sumber terpercaya sebelum membagikan sesuatu di TikTok.

(-) Laporkan konten yang menyebarkan informasi palsu atau menyesatkan.

(-) Berpikir kritis tentang apa yang Anda lihat dan dengar di platform media sosial.

TikTok berharap kampanye ini dapat meningkatkan kesadaran pengguna akan pentingnya #SalingJaga dan memerangi penyebaran berita palsu di platform digital, khususnya menjelang Pemilu 2024 mendatang. Mari kita sama-sama berupaya menciptakan lingkungan maya yang sehat dengan tidak mudah percaya pada informasi yang belum pasti kebenarannya.

TikTok Gelar Webinar “#SalingJaga Diskusi Mental”

TikTok menyelenggarakan webinar “#SalingJaga Diskusi Mental, Siap Menghadapi Arus Informasi Menjelang 2024 Bersama TikTok” pada Kamis (14/12/2023). Tujuannya adalah mengingatkan masyarakat umum untuk terus #SalingJaga saat mengekspresikan diri, berbagi sudut pandang, dan menjadi bagian dari percakapan yang lebih luas, terutama menjelang pemilu demokratik pada tahun 2024.

TikTok Mengadakan Webinar “#Jaga Diskusi Mental”

Dalam webinar ini, TikTok memperkenalkan video panduan untuk mendidik pengguna dan masyarakat umum tentang bahaya misinformasi di platform digital. Video ini bertujuan untuk mengingatkan kita bahwa kebebasan berekspresi harus diimbangi dengan tanggung jawab.

Sebagai warga negara yang baik, kita perlu waspada terhadap berita palsu atau hoaks yang bisa saja muncul, terutama di media sosial seperti TikTok. Sebelum membagikan atau mempercayai sebuah informasi, periksa kebenarannya dan pastikan bahwa sumbernya dapat dipercaya. Jika ragu, cari verifikasi dari sumber lain.

Dengan kampanye #SalingJaga ini, TikTok ingin mengajak pengguna untuk saling menjaga satu sama lain dengan berpikir kritis dan bijak dalam menyampaikan pendapat. Hindari menyebarkan konten yang dapat menimbulkan kebencian, sara, atau hoaks. Mari berbagi informasi yang membangun dan mendukung demokrasi Indonesia.

Panduan Video TikTok Untuk Edukasi Pengguna

TikTok baru saja meluncurkan kampanye terbaru mereka #SalingJaga untuk melindungi integritas pemilu dan melawan penyebaran informasi yang salah.

Mereka meluncurkan video panduan untuk mendidik pengguna dan masyarakat umum tentang bahaya informasi yang salah di platform digital, dalam webinar “#SalingJaga Mental Discussion, Siap Menghadapi Arus Informasi Menjelang 2024 dengan TikTok” pada Kamis (14/12/2023).

Video Panduan TikTok untuk Pendidikan Pengguna

Kampanye #SalingJaga bertujuan untuk mengingatkan masyarakat umum untuk terus #SalingJaga saat mengekspresikan diri, berbagi sudut pandang, dan menjadi bagian dari percakapan yang lebih luas, terutama menjelang pesta demokratik pada tahun 2024.

  • Edukasi pengguna tentang bagaimana mendeteksi dan melaporkan konten berbahaya atau ilegal.
  • Dorong pengguna untuk berpikir kritis tentang apa yang mereka lihat dan bagikan di platform.
  • Berikan pengguna alat dan sumber daya untuk membantu menentukan apakah sesuatu itu benar atau palsu.
  • Berikan contoh konten yang salah atau menyesatkan dan bagaimana mengenalinya. Seperti video yang direkayasa, foto yang dimanipulasi, atau klaim yang tidak didukung dengan bukti.
  • Ajarkan pengguna cara melakukan pemeriksaan fakta dasar pada konten yang mereka lihat untuk memastikan keakuratannya sebelum membagikannya.
  • Dorong pengguna untuk melaporkan konten yang melanggar pedoman komunitas TikTok. Laporan pengguna sangat penting untuk membantu platform mendeteksi dan menghapus konten berbahaya atau ilegal.

Dengan mendidik pengguna dan mendorong keterlibatan mereka, kampanye #SalingJaga TikTok bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan aman bagi semu

#SalingJaga Penting Untuk Menjaga Integritas Pemilu 2024

Ketika kampanye #SalingJaga TikTok diluncurkan, penting diingat bahwa integritas pemilu 2024 perlu dijaga. Dengan menggunakan platform yang sangat berpengaruh seperti TikTok, kita dapat #SalingJaga satu sama lain dari penyebaran informasi yang salah atau menyesatkan.

Berbagi Pandangan dengan Penuh Tanggung Jawab

Saat menyampaikan pendapat Anda di TikTok, pastikan Anda melakukannya dengan penuh tanggung jawab. Lakukan penelitian untuk memastikan keakuratan informasi sebelum membagikan ke platform. Jangan sebarkan konten yang berasal dari sumber yang tidak dapat dipercaya atau yang berusaha menyebarkan kebencian.

Jadilah Bagian dari Perbincangan yang Lebih Luas

Gunakan suara Anda di TikTok untuk bergabung dalam percakapan nasional yang lebih luas tentang masa depan negara kita. Bagikan pengalaman pribadi Anda, bukan hanya opini, untuk membantu orang lain memahami berbagai sudut pandang. Dengarkan dan hargai pendapat orang lain, bahkan jika berbeda dengan Anda. Bersama, kita dapat menciptakan percakapan yang membangun.

Laporkan Konten yang Salah

Jika Anda melihat konten di TikTok yang berusaha menyebarkan informasi palsu atau menyesatkan tentang pemilu, laporkan kepada TikTok segera. Mari kita semua berkontribusi dalam memerangi penyebaran ‘berita palsu’ dan melindungi integritas proses demokrasi kita.

Dengan saling menjaga satu sama lain di TikTok dan platform media sosial lainnya, kita dapat memastikan pemilu 2024 yang adil dan bebas. Mari bergabung dalam kampanye #SalingJaga TikTok dan lakukan bagian kita masing-masing untuk melindungi demokrasi Indonesia.

Conclusion

Sekarang kamu tahu bahwa TikTok telah meluncurkan kampanye #SalingJaga untuk melindungi integritas pemilu dan melawan penyebaran informasi yang salah. Sebagai pengguna TikTok, kamu bisa berperan dalam kampanye ini. Saat berbagi video dan berekspresi di platform TikTok, pastikan untuk selalu melakukan verifikasi fakta dan mengecek kebenaran informasi sebelum membagikannya.

Mari kita semua bergabung dalam gerakan #SalingJaga ini demi terciptanya pemilu yang bersih dan adil pada 2024 nanti. Dengan berbagi informasi yang benar dan membantu mengoreksi informasi yang salah, kita bisa melindungi integritas demokrasi di Indonesia. Ayo kita mulai dari sekarang, jaga TikTok kita dan jaga pemilu kita!

Digilife

TikTok Tak Pernah Bosan Melanggar Aturan, Kini Didenda Rp5,6 Triliun

Anda pasti pernah mendengar berita bahwa TikTok kena denda lagi. Ya, platform video pendek asal China ini memang selalu saja melakukan pelanggaran aturan, terutama terkait data pengguna dan privasi anak di bawah umur. Kali ini, TikTok dihukum Komisi Perlindungan Data Irlandia dengan denda sebesar €225 juta atau setara Rp5,6 triliun.

TikTok Terus Melanggar Aturan Privasi Pengguna

TikTok tak pernah bosan melanggar aturan privasi penggunanya. Platform video populer ini baru saja didenda 5,7 miliar dolar AS (sekitar Rp82 triliun) oleh Komisi Perdagangan Federal AS karena mengumpulkan data anak-anak tanpa persetujuan orang tua.

Melanggar Undang-Undang Perlindungan Privasi Anak-Anak

TikTok telah melanggar Undang-Undang Perlindungan Privasi Anak-Anak Online (COPPA) dengan mengumpulkan alamat email, nomor ponsel, foto, video, dan data lokasi dari pengguna berusia di bawah 13 tahun tanpa persetujuan orang tua. – Hal ini melanggar hukum federal AS yang melarang pengumpulan data pribadi anak-anak tanpa persetujuan orang tua.

Mengumpulkan Data Pengguna Secara Diam-Diam

TikTok juga dituduh mengumpulkan data pengguna secara diam-diam, termasuk riwayat pencarian, lokasi, dan data biometrik seperti pola wajah, tanpa memberi tahu pengguna atau meminta persetujuan. Praktik ini melanggar undang-undang perlindungan data di banyak negara.

TikTok berjanji akan meningkatkan kebijakan privasi dan keamanan data untuk melindungi pengguna di bawah umur. Namun, ini bukan kali pertama TikTok berjanji demikian. Hukuman dan denda sepertinya perlu diberikan agar TikTok benar-benar berubah.

TikTok Didenda Rp5,6 Triliun Karena Bahayakan Data Anak-Anak

TikTok kini harus membayar denda sebesar 5,6 triliun rupiah karena melanggar undang-undang perlindungan data anak-anak di Uni Eropa. Hal ini bukan pertama kalinya platform ini didenda karena pelanggaran serupa. TikTok memang memiliki aturan untuk pengguna di bawah umur, namun ternyata masih jauh dari memadai.

Data Anak Terancam

TikTok gagal melindungi data pribadi anak-anak di bawah 16 tahun. Data seperti lokasi, gambar, video, dan informasi kontak anak-anak ini rawan disalahgunakan. TikTok dinilai tidak cukup berhati-hati dalam mengumpulkan dan mengolah data pengguna di bawah umur.

Persetujuan Orang Tua Tidak Cukup Diperhatikan

TikTok seharusnya meminta izin orang tua atau wali sebelum mengumpulkan data anak di bawah 16 tahun. Sayangnya, pada kenyataannya, anak-anak dapat dengan mudah membuat akun TikTok tanpa persetujuan orang tua. Hal ini jelas melanggar undang-undang perlindungan data Uni Eropa.

Perbaikan Perlu Dilakukan

Denda besar ini diharapkan bisa jadi pelajaran berharga bagi TikTok. Platform ini perlu segera memperbaiki kebijakan privasi dan keamanan data untuk melindungi pengguna di bawah umur. Misalnya dengan lebih ketat memverifikasi usia pengguna saat mendaftar atau secara default mengaktifkan opsi paling privat untuk akun anak-anak. Perubahan ini penting dilakukan jika TikTok ingin terhindar dari hukuman serupa di masa depan.

Sejarah Pelanggaran TikTok Sebelumnya

Sejarah pelanggaran privasi dan keamanan data pengguna bukanlah hal yang baru bagi TikTok. Platform ini sudah berkali-kali didenda karena melanggar undang-undang perlindungan data di berbagai negara, terutama yang berkaitan dengan data anak di bawah umur.

Pelanggaran Terhadap Anak-Anak

Meskipun TikTok mengklaim memiliki batasan usia pengguna, namun kenyataannya platform ini gagal memenuhi standar perlindungan anak-anak yang ditetapkan oleh hukum Uni Eropa. Pada 2019, otoritas perlindungan data Irlandia mengumumkan akan menyelidiki TikTok atas tuduhan mengumpulkan data anak-anak tanpa persetujuan orang tua.

TikTok kemudian didenda €6,2 juta atau sekitar Rp102 miliar karena mengumpulkan data anak-anak di bawah 16 tahun tanpa persetujuan orang tua, melanggar GDPR (General Data Protection Regulation) Uni Eropa. Selain itu, TikTok juga harus mengubah kebijakan privasi dan syarat layanannya untuk lebih melindungi data pengguna di bawah umur.

Pelanggaran Lainnya

Selain kasus pelanggaran GDPR di atas, TikTok juga pernah didenda $5,7 juta atau Rp82 miliar di Amerika Serikat pada 2019 karena mengumpulkan data anak di bawah 13 tahun. Di India, TikTok dilarang sementara pada 2019 karena kekhawatiran pemerintah terhadap konten yang tidak pantas dan keamanan data.

TikTok jelas bukan pemain baru dalam hal pelanggaran aturan privasi dan perlindungan data. Meskipun demikian, denda yang dikenakan kepada TikTok baru-baru ini di Indonesia menjadi yang terbesar sepanjang sejarah platform ini. Apakah hal ini akan membuat TikTok lebih berhati-hati dalam menangani data pengguna ke depannya? Kita tunggu dan lihat saja.

Mengapa TikTok Sulit Mematuhi Aturan Perlindungan Anak

TikTok memang sulit mematuhi aturan perlindungan data pribadi anak-anak, terutama karena model bisnisnya yang bergantung pada data pengguna. TikTok mengumpulkan banyak data dari pengguna, termasuk anak-anak dan remaja, untuk menyesuaikan konten yang ditampilkan agar lebih relevan dengan minat pengguna.

Konten yang tidak sesuai untuk anak-anak

Meskipun TikTok mewajibkan pengguna di bawah umur 13 tahun untuk mendapatkan izin orang tua, banyak konten dewasa atau tidak pantas untuk anak-anak masih bisa ditemukan di platform ini. TikTok sulit memantau semua konten karena jumlah penggunanya yang sangat banyak. Akibatnya, banyak anak-anak terpapar konten yang tidak sesuai dengan usia mereka.

Mudah bagi anak-anak untuk memberikan data pribadi

TikTok meminta data seperti nama, email, nomor telepon, foto, dan video dari pengguna, termasuk anak-anak, saat mendaftar dan menggunakan layanannya. Informasi ini dapat disalahgunakan dan berisiko membahayakan keamanan anak. Meskipun TikTok berjanji untuk melindungi data pribadi pengguna, sulit untuk memastikan apakah data anak-anak benar-benar aman.

Kesulitan mendeteksi usia pengguna yang sebenarnya

Banyak anak-anak berbohong soal usia mereka saat mendaftar ke TikTok agar dapat mengakses fitur platform yang seharusnya dibatasi untuk pengguna di bawah umur. TikTok kesulitan memverifikasi usia pengguna secara akurat, sehingga sulit bagi mereka untuk menerapkan batasan usia secara efektif.

TikTok perlu lebih giat menerapkan kebijakan perlindungan data anak yang lebih ketat agar bisa mematuhi peraturan di berbagai negara. Perlindungan data

Apa Yang Harus Dilakukan TikTok Untuk Lindungi Privasi Pengguna

Apa yang harus dilakukan TikTok untuk melindungi privasi penggunanya? TikTok perlu membuat kebijakan privasi yang lebih ketat dan transparan untuk melindungi data pengguna, terutama anak-anak.

Pertama, TikTok harus membatasi data apa saja yang dikumpulkan dari pengguna di bawah umur dan memastikan data tersebut tidak dibagikan kepada pihak ketiga mana pun. TikTok juga perlu mendapatkan izin orang tua atau wali untuk mengumpulkan data anak di bawah 13 tahun.

Kedua, TikTok perlu menyediakan pengaturan privasi yang mudah dipahami dan dikendalikan oleh pengguna. Misalnya, pengguna dapat dengan mudah mengubah siapa saja yang dapat melihat konten, komentar, dan profil mereka. Pengaturan privasi juga harus disediakan dalam bahasa setempat agar mudah dipahami.

Ketiga, TikTok wajib memberikan edukasi privasi kepada pengguna, khususnya pengguna di bawah umur dan orang tua mereka. Edukasi bisa dalam bentuk petunjuk, video, dan kampanye sosial media. Edukasi privasi akan membantu pengguna memahami risiko berbagi data pribadi secara online dan cara melindungi diri.

Dengan melakukan hal ini, TikTok dapat membangun kepercayaan pengguna indoclubberstv dan orang tua bahwa platformnya aman digunakan, khususnya oleh anak-anak dan remaja. Kepercayaan pengguna adalah kunci untuk menghindari hukuman dan denda di masa depan karena melanggar undang-undang perlindungan data. TikTok harus mengambil langkah nyata untuk melindungi privasi penggunanya.

Conclusion

Jika Anda aktif bermain TikTok, jangan heran dengan berita ini. TikTok memang selalu bermasalah dengan aturan privasi data pengguna, terutama anak-anak. Mereka sudah berkali-kali didenda di berbagai negara karena pelanggaran yang sama. Meski TikTok mengatakan punya aturan khusus untuk pengguna di bawah umur, ternyata mereka tetap saja melanggar undang-undang perlindungan data anak-anak di Eropa.

Jadi, sebagai pengguna TikTok, Anda perlu waspada dengan data pribadi yang Anda berikan di platform ini. Siapa tahu suatu saat nanti, data Anda bisa bocor dan beredar di luar sana. Lebih baik berhati-hati daripada menyesal di kemudian hari. Dan buat TikTok, kapan sih mereka bisa belajar dari kesalahan dan berhenti melanggar aturan? Atau memang didenda sudah jadi makanan sehari-hari mereka?